Pelatihan Training Diklat Mooring Unmooring - Port Academy - https://portacademy.id/program/mooring-unmooring/

Mengelola Risiko Keamanan dengan ISPS Code

Mengelola Risiko Keamanan dengan ISPS Code

Keamanan fasilitas pelabuhan menjadi prioritas utama dalam industri maritim. Ancaman seperti penyusupan, sabotase, dan penyelundupan dapat berdampak besar pada operasional pelabuhan serta keselamatan personel. Oleh karena itu, penerapan International Ship and Port Facility Security (ISPS) Code menjadi langkah wajib untuk mengelola risiko keamanan secara efektif.

Untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi ini, pelabuhan membutuhkan tenaga profesional yang terlatih dalam melakukan audit dan evaluasi keamanan. Salah satu cara terbaik untuk memperoleh keterampilan ini adalah melalui Diklat Internal Auditor ISPS Code yang diselenggarakan oleh Port Academy.

Identifikasi Risiko Keamanan di Pelabuhan

Setiap pelabuhan memiliki tantangan keamanan yang unik. Risiko yang sering terjadi meliputi:

  1. Ancaman Teroris – Serangan yang ditargetkan pada fasilitas pelabuhan dapat mengganggu operasional dan mengancam keselamatan personel.
  2. Penyelundupan – Barang ilegal seperti narkotika dan senjata sering kali diselundupkan melalui jalur pelabuhan.
  3. Penyusupan Orang Tak Berwenang – Kurangnya kontrol akses dapat memungkinkan individu yang tidak berkepentingan masuk ke area terbatas.
  4. Sabotase dan Pencurian – Kerusakan infrastruktur atau pencurian barang dapat menyebabkan kerugian finansial yang signifikan.

Dengan memahami potensi ancaman ini, auditor dan personel keamanan dapat merancang strategi pencegahan yang lebih efektif.

Strategi Mengelola Risiko dengan ISPS Code

Agar pengelolaan risiko keamanan di pelabuhan berjalan optimal, ISPS Code mengharuskan pelabuhan untuk menerapkan langkah-langkah berikut:

  1. Penerapan Akses Kontrol yang Ketat
    Setiap fasilitas pelabuhan wajib memiliki sistem identifikasi personel dan pemantauan akses untuk mencegah masuknya individu tak berwenang.
  2. Pelaksanaan Evaluasi dan Audit Keamanan Secara Berkala
    Audit internal memainkan peran kunci dalam memastikan efektivitas sistem keamanan pelabuhan. Mengikuti Diklat Internal Auditor ISPS Code di Port Academy dapat membantu auditor dalam mengevaluasi dan meningkatkan strategi keamanan yang diterapkan.
  3. Pelatihan Personel Keamanan
    Personel pelabuhan harus mendapatkan pelatihan khusus tentang bagaimana mengenali dan merespons ancaman keamanan. Pelatihan ini mencakup simulasi penyusupan, pengelolaan krisis, dan penggunaan sistem keamanan yang ada.
  4. Kolaborasi dengan Pihak Berwenang
    Kerja sama dengan otoritas maritim, kepolisian, dan instansi keamanan lainnya sangat penting untuk meningkatkan efektivitas sistem keamanan pelabuhan.
  5. Pemanfaatan Teknologi Keamanan Modern
    Penggunaan CCTV, sistem pengenalan wajah, sensor biometrik, serta perangkat pemantauan lainnya dapat membantu meningkatkan kontrol keamanan di area pelabuhan.

Pentingnya Audit Internal dalam Penerapan ISPS Code

Melakukan audit secara berkala membantu mengidentifikasi celah keamanan dan memastikan bahwa pelabuhan tetap mematuhi standar internasional. Auditor internal bertanggung jawab dalam menilai efektivitas kebijakan keamanan, prosedur inspeksi, serta kesiapan fasilitas dalam menghadapi ancaman.

Dengan mengikuti Diklat Internal Auditor ISPS Code di Port Academy, auditor akan mendapatkan keterampilan dalam menganalisis sistem keamanan pelabuhan, mengembangkan strategi mitigasi risiko, serta memastikan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.

Kesimpulan

Mengelola risiko keamanan di pelabuhan membutuhkan strategi yang komprehensif dan kepatuhan terhadap ISPS Code. Dengan menerapkan sistem kontrol yang ketat, mengadakan pelatihan berkala, serta melakukan audit keamanan secara rutin, pelabuhan dapat meningkatkan perlindungan terhadap ancaman potensial.

Agar strategi pengelolaan risiko ini berjalan dengan baik, peran auditor internal sangat penting. Oleh karena itu, mengikuti Diklat Internal Auditor ISPS Code di Port Academy adalah langkah tepat bagi siapa saja yang ingin berkontribusi dalam meningkatkan keamanan fasilitas pelabuhan.