Pelatihan Training Diklat Loading Master - Port Academy - https://portacademy.id/program/loading-master/

Studi Kasus: Kecelakaan dalam Operasi Mooring dan Unmooring

Operasi mooring dan unmooring adalah aktivitas kritis dalam dunia pelabuhan. Proses ini memerlukan koordinasi yang baik dan peralatan yang sesuai untuk menjaga keselamatan semua pihak yang terlibat, termasuk kapal, kargo, dan personel. Namun, kecelakaan tetap dapat terjadi jika langkah-langkah keselamatan tidak diterapkan dengan baik. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa studi kasus kecelakaan yang terjadi dalam operasi mooring dan unmooring serta langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil. Untuk meningkatkan pemahaman tentang keselamatan mooring, pelatihan seperti Diklat Mooring Unmooring yang diselenggarakan oleh Port Academy sangat penting bagi para profesional di bidang pelabuhan.

1. Studi Kasus: Putusnya Tali Mooring

Salah satu kecelakaan umum dalam operasi mooring adalah putusnya tali mooring akibat tekanan berlebih. Dalam sebuah insiden di pelabuhan besar, tali mooring putus ketika sebuah kapal kontainer sedang ditambatkan. Ketegangan berlebih pada tali menyebabkan tali tersebut terlepas dengan kecepatan tinggi, melukai dua pekerja yang berada di dekatnya. Selain itu, kapal bergerak dari posisi semula, sehingga proses bongkar muat tertunda dan infrastruktur pelabuhan rusak.

Penyebab Utama:

  • Penggunaan tali mooring yang sudah tua dan tidak sesuai standar.
  • Kurangnya pemantauan ketegangan pada tali mooring selama operasi.

Langkah Pencegahan:

  • Menggunakan tali mooring berbahan canggih seperti HMPE, yang memiliki kekuatan tarik tinggi.
  • Memanfaatkan teknologi sensor untuk memantau ketegangan tali secara real-time.
    Pelatihan melalui Diklat Mooring Unmooring oleh Port Academy mencakup panduan lengkap untuk memilih tali mooring yang tepat dan cara memonitor penggunaannya.

2. Studi Kasus: Kapal Terseret oleh Arus

Dalam insiden lain, sebuah kapal tanker besar terseret oleh arus deras saat proses unmooring. Meskipun tali mooring telah dilepaskan dengan benar, arus yang kuat membuat kapal bergerak tak terkendali ke arah dermaga. Akibatnya, kapal menabrak dermaga dan menyebabkan kerusakan pada kapal, dermaga, serta barang-barang kargo.

Penyebab Utama:

  • Kurangnya perencanaan dan analisis terhadap kondisi arus laut.
  • Koordinasi yang buruk antara kru kapal dan petugas pelabuhan.

Langkah Pencegahan:

  • Melakukan analisis arus dan cuaca sebelum operasi mooring dan unmooring dimulai.
  • Menggunakan alat bantu seperti tugboat untuk mengendalikan kapal dalam kondisi arus kuat.
    Melalui Diklat Mooring Unmooring dari Port Academy, peserta diajarkan bagaimana mengelola operasi mooring dalam kondisi cuaca ekstrem.

3. Studi Kasus: Cedera pada Petugas Pelabuhan

Kecelakaan lainnya melibatkan seorang petugas pelabuhan yang terluka saat mencoba mengamankan tali mooring. Petugas tersebut tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) yang sesuai dan berada terlalu dekat dengan area berisiko tinggi. Ketika tali mooring bergerak tiba-tiba, petugas kehilangan keseimbangan dan mengalami luka serius.

Penyebab Utama:

  • Tidak adanya penggunaan APD.
  • Kurangnya pelatihan terkait prosedur keselamatan mooring.

Langkah Pencegahan:

  • Memberikan pelatihan keselamatan kerja yang mencakup penggunaan APD dan identifikasi area berisiko.
  • Melakukan simulasi untuk mempersiapkan petugas menghadapi situasi darurat.
    Program Diklat Mooring Unmooring dari Port Academy menawarkan pelatihan intensif untuk memastikan keselamatan petugas selama operasi mooring.

Kesimpulan

Pelatihan Training Diklat Mooring Unmooring - Port Academy - https://portacademy.id/program/mooring-unmooring/

Kecelakaan dalam operasi mooring dan unmooring sering kali disebabkan oleh faktor manusia, kurangnya pelatihan, atau penggunaan peralatan yang tidak sesuai. Insiden seperti putusnya tali mooring, kapal terseret arus, dan cedera pada petugas dapat dicegah melalui langkah-langkah yang tepat, seperti penggunaan teknologi modern, pelatihan keselamatan, dan perencanaan yang matang. Port Academy melalui Diklat Mooring Unmooring menyediakan solusi pelatihan komprehensif yang dirancang untuk membantu para profesional pelabuhan meningkatkan keterampilan dan kesadaran mereka tentang keselamatan mooring. Dengan mengikuti pelatihan ini, risiko kecelakaan dapat diminimalkan, memastikan operasi pelabuhan yang lebih aman dan efisien.